Rabu, 26 Juli 2017

Kapolri: Jadi Pengedar, Anggota Polisi Bisa Ditembak Mati


Hot News Terupdate, Jakarta: Kapolri Jenderal Tito Karnavian menyebut siapa pun anggotanya yang terlibat dalam pengedaran narkoba adalah pengkhianat. Bahkan, Tito mencancam bakal memecat anggota yang berani mengedarkan barang haram tersebut.

"Kalau dia ikut mengedarkan, berarti pengkhianat. Pengkhianat harus dipecat, bila perlu ditembak mati," kata Tito di Komplek Mabes Polri, Jakarta, Rabu 26 Juli 2017.

Tito mencontohkan salah satu kasus narkoba di Medan setahun lalu. Saat itu, anggota polisi ikut terlibat dan membekingi bandar narkoba dari Aceh. Anggota itu ditembak mati bersama dengan bandarnya.

"Ditembak pengedarnya, polisinya pun ditembak meninggal. Dan bagi polisi yang menembak, saya pasti memberinya penghargaan," kata Tito.


Baru-baru ini, tiga anggota polisi di Riau dinyatakan positif menggunakan narkoba. Namun, hukuman yang diberikan kepada tiga anggota itu ringan, yaitu push up. Disinggung hal itu, Tito mengaku belum tahu. Dia berjanji bakal mendalami kasus itu.

Jika terbukti positif, tiga anggota itu bakal dikenakan sanksi kode etik. Dan bila ditemukan barang bukti ketiganya akan diproses hukum.

Mantan kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) ini kembali mengingatkan anggotanya untuk tak main-main dengan kasus narkoba. Tito memerintahkan jajarannya untuk tak ragu menembak anggota polisi yang ikut mengedarkan narkoba.

"Kalau melawan saat ditangkap, saya perintahkan kepada anggota, tembak saja," ujar jenderal bintang empat itu.

Sumber : Metrotvnews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Android 8.0 Resmi Usung Nama Oreo

Hot News Terupdate : Google resmi mengumumkan versi terbaru dari sistem operasi mobile Android, dan mengungkap sejumlah informasi terkai...